Rangkaian star-delta motor induksi 3 phase dan cara kerjanya
daengteknik.com - di artikel kali ini kita akan belajar cara kerja Star Delta untuk motor induksi tiga phase,Ingat listrik itu berbahaya dan bisa berakibat fatal,kalian harus memenuhi syarat dan kompeten untuk melakukan setiap pekerjaan listrik.
Baca juga : Rumus mencari arus listrik atau amper
Motor tiga fase digunakan di hampir setiap bangunan komersial dan industri,di dalam motor induksi tiga phasa memiliki tiga kumparan terpisah yang digunakan untuk menghasilkan medan magnet yang berputar,Ketika kita melewatkan arus AC melalui setiap kumparan, kumparan akan menghasilkan medan magnet yang berubah dalam intensitas serta polaritas karena elektron berubah arah.
Cara kerja motor induksi 3 phase
Tetapi, jika kita menghubungkan setiap kumparan ke phase yang berbeda, maka elektron di setiap phase akan mengubah arah antara maju dan mundur waktu yang berbeda dibandingkan dengan Phase lainnya,ini berarti bahwa medan magnet akan berubah dalam intensitas dan polaritas pada waktu yang berbeda dibandingkan Phase lainnya.
Untuk mendistribusikan medan magnet ini, kita perlu memutar kumparan 120 derajat dari phase terakhir dan kemudian gabungkan ke stator motor untuk menghasilkan medan magnet yang berputar,medan magnet yang berputar ini akan menyebabkan rotor yang ada di dalam gulungan berputar,kemudian dapat menggerakkan kipas, pompa, dan lain-lain.
Rangkaian Delta
Rangkaian Star
Dalam metode ini kita menghubungkan W2, U2 dan V2 hanya pada satu sisi terminal motor ini akan memberi kita konfigurasi star.
Dua cara yang baru saya jelaskan di atas dalam mengonfigurasi motor di Star atau Delta adalah metode tetap,jadi untuk mengotomatisasi ini kita perlu menggunakan beberapa kontaktor,TDR,Relay dan lain-lain agar bisa membuat konfigurasi star delta secara otomatis,contoh seperti rangkaian di bawah ini,di mana ada 3 buah kontaktor yang di rangkai dan di hubungkan terminal motor.
Rangkaian Star dengan kontaktor
Dan untuk melakukan koneksi star,kontaktor yang pertama aktif adalah kontaktor 1 dan 3,jadi cara kerjanya ketika kontaktor 1 aktif listrik akan mengalir ke terminal U1 V1 dan W1 pada ada motor,kemudian listrik akan melewati kumparan yang ada di dalam motor dan menuju ke terminal W2 U2 V2 yang terhubung dengan kontaktor 3 karena ketiga kabel yang ada pada kontaktor 3 saling terhubung maka akan terjadi koneksi star dan koneksi star ini akan berjalan selama beberapa detik sebelum beralih ke delta.
Rangkaian Delta dengan kontaktor
Untuk koneksi Delta setelah kontaktor 3 mati secara bersamaan kontaktor 2 akan aktif ini terjadi dengan sangat cepat,jadi listrik yang mengalir ke motor terbagi menjadi 2 arah,dari kontaktor 1 dan dari kontaktor 2,listrik dari kontaktor 1 terhubung dengan terminal U1 V1 W1 sedangkan listrik dari kontaktor 2 terhubung ke terminal W2 U2 V2,untuk mengontrol perubahan konfigurasi Star ke Delta di butuhkan TDR(Timer On Delay) untuk mengontrolnya,agar secara otomatis mengubah konfigurasi setelah waktu yang ditentukan.
Jadi mengapa kita menggunakan konfigurasi Star Delta?
- Untuk mengurangi arus in-rush saat motor dihidupkan.
- Ketika motor induksi dihidupkan di awal menggunakan konfigurasi delta arus awal bisa lebih dari lima kali lebih tinggi dari arus beban penuh yang terjadi saat motor stabil dan berjalan normal.
- Lonjakan arus yang sangat besar dan secara tiba-tiba akan menyebabkan banyak masalah kususnya sistem kelistrikan gedung.
- Infrastruktur kelistrikan akan dengan cepat meningkatkan suhu sehinggah menyebabkan kegagalan komponen dan bahkan kebakaran listrik.
- Arus listrik besar yang tiba-tiba menyebabkan tegangan turun seluruh sistem kelistrikan gedung,hal ini dapat dilihat secara visual karena biasanya lampu akan redup.
- Dapat menyebabkan banyak masalah untuk peralatan sensitif seperti komputer, server dan sistem keamanan.
Jadi untuk mengurangi arus start,kita hanya perlu mengurangi tegangan awal Konfigurasi Star akan mengurangi tegangan koil menjadi sekitar 58% dibandingkan dengan konfigurasi Delta,tegangan yang lebih rendah akan menyebabkan arus yang lebih rendah.
Arus di koil saat dalam konfigurasi Star akan menjadi sekitar 33% dari konfigurasi Delta,ini juga akan menyebabkan pengurangan torsi,torsi konfigurasi Star akan menjadi sekitar 33% dibandingkan dengan Delta.
Gambar rangkaian Star Delta auto/manual
Gambar skema Star Delta auto/manual
Baca juga : Pengertian listrik statis dan dinamis
Jadi itu tadi penjelasan cara kerja motor induksi 3 phasa,semoga bisa kalian pahami dan bisa bermanfaat ya.
